Senin, 19 Desember 2016

5 Rahasia di Balik Keberhasilan Liverpool Menekuk Everton

5 Rahasia di Balik Keberhasilan Liverpool Menekuk Everton

http://ligaemas.blogspot.com/2016/12/5-rahasia-di-balik-keberhasilan.html

www.LigaEmas.com - Liverpool berhasil menumbangkan Everton dengan skor 0 - 1. Meskipun bermain di kandang rival sekotanya itu, Liverpool mampu mengunci kemenangan yang membuat mereka kini menguntit pemuncak klasemen Chelsea.

Kemenangan anak asuh Juergen Klopp itu tak lepas dari 5 faktor kunci, yaitu:

1. Lini Belakang Solid

Lini belakang Liverpool tampil apik pada laga melawan Everton. Buktinya, lini serang Everton hanya mampu membuat 6 tembakan dan hanya 1 yang mengarah ke gawang mereka.
Ragnar Klavan yang menjadi pemain terbaik pada laga itu patut mendapat pujian. Dia berhasil mematikan penyerang Everton, Romelu Lukaku, sehingga tak banyak mendapatkan peluang menjebol gawang Simon Mignolet.

2. Fisik Tangguh

Para punggawa The Reds, menunjukan bahwa mereka stamina yang tinggi pada laga derby itu. Mereka terus melakukan tekanan selama 90 menit dan terus berlari setiap kali pemain Everton menguasai bola. Penampilan seperti ini yang hilang dari Liverpool pada dua hasil buruk saat mereka dikalahkan Bournemouth dan diimbangi West Ham.

3. Mental Juara

Semangat pantang menyerah hingga menit akhir juga mereka buktikan. Terbukti kemenangan mereka tercipta pada masa perpanjangan waktu. Skuad The Reds terlihat tak ingin kehilangan satu angka pun pada sisa paruh musim ini.

4. Organisasi Permainan Rapi

Liverpool sekali lagi membuktikan bahwa mereka memiliki organisasi permainan yang sangat rapi. Umpan-umpan pendek mengalir dari kaki ke kaki dipadu dengan kecepatan lini depannya membuat Liverpool mampu mendominasi bola hingga 68 persen.

5. Kejelian Klopp

Insting Klopp memasukan Daniel Sturridge pada menit ke-82 terbukti ampuh. Kehadiran Sturridge yang menggantikan Divock Origi membuat lini serang The Kopp semakin berbahaya. Gol Sadio Mane merupakan kerja keras Sturridge setelah bola sepakannya menerpa tiang gawang.

0 komentar:

Posting Komentar