Habib Rizieq Berikan Ultimatum Untuk Kapolda Jabar Paling Lambat 2 x 24 Jam
www.LigaEmas.com - Usai pemeriksaan Habib Rizieq di Mapolda
Jabar, 12 Januari 2017 terkait dugaan penghinaan Pancasila, terjadi
bentrok antara massa FPI dengan massa ormas Bandung. Kejadian ini
merembet dengan aksi pembakaran markas GMBI yang diduga dilakukan oleh
laskar FPI.
"Ultimatum 2X24 Jam Terhitung dari hari
Ahad 15 Januari 2017 jam 00.00 hingga Senin 16 Januari 2017 jam 24.00
WIB. Polda Jabar harus menahan Ketum GMBI dan gerombolannya yang
menyerang ulama dan santri," demikian ultimatum Habib Rizieq, Sabtu
(14/1/2017).
"Jika tidak, jangan salahkan umat Islam
akan cari dan kejar sendiri. Tegakan qishosh. Luka dibayar luka, darah
dibayar darah, patah dibayar patah, nyawa dibayar nyawa," tegas Habib
Rizieq dalam ultimatumnya.
Selain itu, Ia juga meminta GMBI untuk meminta maaf kepada seluruh umat Islam, dan selanjutnya membubarkan diri.
"Cabang GMBI yang mau berdamai wajib minta maaf. Kepada Umat Islam dan harus membubarkan diri," jelas Habib Rizieq.
0 komentar:
Posting Komentar