Model Cantik ini Dianiaya Pacarnya dengan Bengis, 10 Tahun Kemudian Ia jadi Begini
Dan ia gigih mengejar mimpinya itu hingga sebuah insiden tragis terjadi.
Ia dianiaya (mantan) kekasihnya sendiri, hidupnya kemudian berubah menjadi sangat menyakitkan.
Kejadian naas itu terjadi di bulan Maret 2008 namun beberapa dekade setelahnya Piper berhasil melaui proses pemulihan yang panjang.
Melalui jejaring Facebook, Piper pertama kali bertemu mantan kekasihnya, David lynch pada Februari 2008.
Pria itu cukup rupawan, mereka memiliki sekitar 30 teman jejaring yang sama hingga Piper menerima tawaran pertemanan dari pria itu di Facebook.
Lynch mengaku bahwa dirinya adalah seorang ahli seni bela diri.
Ia pertama kali melihat Piper yang bekerja sebagai "gadis di ring bela diri" dalam salah satu pertandingan.
Mereka mulai berpacaran namun Piper juga merasakan ada yang aneh dengan perilaku Lynch sedari awal.
Saat pertama kali berpacaran Piper masih menerima perlakuan yang baik saat dirinya dan Lynch bersama.
Namun saat mereka dalam keadaan yang jauh Lynch mengirimkan sms dan telepon yang tak henti-hentinya kepada Piper.
Dalam beberapa minggu hubungan mereka, pria itu mengungkapkan betapa ia begitu mencintai Piper.
Lynch juga bercerita soal masa kecilnya yang pahit.
Piper bersimpati pada Lynch namun kecurigaannya pada Lynch juga semakin kuat.
Beberapa minggu dalam hubungan mereka, Lynch terlihat semakin agresif.
Suatu kali, ia bahkan begitu marah saat seorang pengantar makanan di toko donat memanggil Piper dengan sebutan 'darling'.
Perilakunya yang buruk ini akhirnya membuat Piper memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka yang hanya bertahan selama dua minggu.
Lynch masih berusaha meyakinkan Piper dan memintanya untuk menghabiskan malam bersama di sebuah hotel.
Piper masih menerima tawaran bermalam itu namun ia tidak sadar sesuatu yang sangat buruk menantinya.
Di buah lift setelah mereka makan malam bersama, lynch mengatakan hal ini ke Piper:
"Kamu tidak benar-benar menikmati makan malam kita bukan?"
Lalu saat di hotel, ketika Lynch merayu Piper untuk berhubungan intim, Piper menolaknya.
Lynch memerkosa Piper dan mengancamnya untuk tidak mengatakan ke siapa pun.
Dan penganiayaan yang diterima Piper tidak berhenti sampai disini.
Beberapa hari kemudian, Lynch mengajak Piper bertemu di sebuah coffee shop.
Piper tidak mencurigai apapun hingga kejadian naas itu terjadi.
Dalam perjalanannya menuju coffee shop, ia melihat seorang pria mendekatinya.
Awalnya Piper mencurigai pria itu akan merampoknya, ia pun bersiaga memegang erat tas yang ia bawa.
Namun semakin dekat, betapa terkejut Piper, karena ternyata Pria itu melemparkan cairan asam (acid) ke wajah Piper.
Piper masih bisa mengingat betapa panasnya asam itu, hingga membuat wajahnya melepuh dan meleleh.
"Aku mendengar suara yang sangat mengerikan, seperti seekor hewan yang menjerit. Aku baru menyadari bahwa itu jeritanku."
Karena tragedi itu, Piper mengalami koma selama 12 hari dan mengalami 40 kali operasi kulit.
Ia bahkan begitu takut saat pertama kali melihat wajahnya.
Perlahan, Piper mengikuti proses pemulihan wajahnya, dan itu tidak mudah.
" Aku merasakan penanganan medis paling mengerikan seumur hidupku. Mereka memotong seluruh wajahku, membuat bagian kulit yang mati dan terbakar."
Agar memperoleh kulit yang halus dan normal seperti sedia kala, Piper mengenakan masker plastik selama 23 jam per hari, seperti dilansir oleh viralthread.
Piper enggan berdiam diri dengan keadaannya.
Ia akhirnya membangun Katie Piper Foundation, sebuah lembaga yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian pada penderita luka bakar.
Kisah Katie juga diangkat dalam sebuah dokumenter di sebuah stasiun televisi, Channel 4 berjudul "Katie: My Beautiful Face."
Tak hanya itu, tahun 2015 lalu Piper akhirnya menikahi kekasihnya yang sekarang, Richard Sutton.
Pria ini yang dengan setia telah mendampingi Piper melalui berbagai operasi kulit dan serangkaian tindakan medis lainnya.
Merka telah memiliki seorang anak perempuan dan sedang menanti anak kedua.
0 komentar:
Posting Komentar